Minimum pembayaran Akulaku atau minimum payment di Akulaku merupakan informasi yang sangat penting bagi pengguna yang ingin mengelola tagihan mereka dengan baik.
Sebagai salah satu perusahaan fintech yang terdaftar di OJK, Akulaku telah menjadi pilihan populer di Indonesia, dengan berbagai layanan yang memudahkan penggunanya.
Dengan Akulaku, kamu bisa mengajukan kredit online untuk berbagai produk, mulai dari barang elektronik hingga furnitur, dan memilih tenor yang sesuai dengan kemampuan finansialmu, seperti 3, 6, atau 12 bulan.
Selain itu, Akulaku juga memungkinkan pengguna untuk membeli barang, termasuk produk fashion dari luar negeri.
Ketika kamu membeli barang secara kredit atau meminjam uang melalui Akulaku, kamu akan menerima tagihan setiap bulannya. Kamu bisa memilih untuk membayar penuh atau hanya melakukan minimum pembayaran.
Dengan memahami minimum pembayaran Akulaku, kamu bisa mengelola keuangan lebih baik dan menghindari keterlambatan pembayaran.
Sekilas tentang Akulaku
Akulaku adalah perusahaan unicorn di sektor teknologi finansial yang menawarkan berbagai layanan, termasuk kredit konsumen, perbankan digital, pengelolaan aset, dan perantara asuransi.
Didirikan pada tahun 2016, Akulaku lahir dari kerjasama antara William Li dan Gorden Hu. Sejak awal, perusahaan ini berkomitmen untuk memberikan solusi keuangan yang inovatif dan mudah diakses oleh masyarakat luas.
Namun, perjalanan Akulaku dimulai lebih awal, pada tahun 2014, dengan nama Silvrr. Pada masa itu, fokus utama perusahaan adalah menyediakan layanan transfer uang internasional, terutama untuk pekerja rumah tangga di Hong Kong.
Seiring berjalannya waktu, Silvrr mengembangkan layanannya ke Indonesia dan Filipina, serta mulai mengembangkan platform kredit online dan e-commerce.
Tahun 2016 menjadi momen penting ketika perusahaan ini bertransformasi menjadi Akulaku, memperluas jangkauan layanannya untuk memenuhi kebutuhan keuangan yang lebih beragam.
Pada tahun 2019, Akulaku semakin memperkuat posisinya di industri keuangan dengan mengakuisisi PT Bank Yudha Bhakti Tbk (BBYB), sebuah bank yang beroperasi di Indonesia.
Setelah akuisisi, bank ini berganti nama menjadi PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC), yang mencerminkan visi Akulaku untuk menggabungkan layanan perbankan tradisional dengan inovasi teknologi finansial.
Langkah ini memperluas portofolio Akulaku dan memperkokoh fondasinya dalam menyediakan layanan keuangan yang lebih terintegrasi dan komprehensif bagi konsumen di Indonesia.
Syarat Daftar Akulaku
Berikut adalah persyaratan untuk mendaftar sebagai nasabah AkuLaku:
Pemohon harus memiliki E-KTP.
Usia minimal 23 tahun.
Berdomisili di wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DIY Yogyakarta.
Menyertakan slip gaji 3 bulan terakhir sesuai permintaan AkuLaku.
Bagi pengusaha, perlu melampirkan fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atau daftar rekening koran.
Seperti halnya mekanisme kredit pada umumnya, pengguna AkuLaku akan menerima tagihan bulanan untuk melunasi pembelian yang telah dilakukan.
Salah satu keunggulan AkuLaku adalah fleksibilitas yang ditawarkan melalui berbagai pilihan tenor pembayaran.
Pengguna dapat memilih tenor yang bervariasi, mulai dari 1 bulan, 2 bulan, 3 bulan, hingga pilihan tenor menengah 6 bulan, 9 bulan, dan jangka panjang hingga 12 bulan.
Dengan berbagai pilihan tenor ini, pengguna dapat menyesuaikan pembayaran sesuai dengan kemampuan finansial mereka.
Misalnya, untuk pembelian barang dengan harga terjangkau, tenor pendek 1-3 bulan bisa lebih sesuai, sementara untuk pembelian barang dengan nilai lebih tinggi, seperti elektronik atau furnitur, tenor 6-12 bulan bisa menjadi pilihan yang lebih nyaman.
Produk Pinjaman Akulaku
1. Akulaku Paylater (Cicilan Online)
Akulaku Paylater menyediakan fasilitas pinjaman dengan batas maksimum hingga Rp 25 juta dan pilihan tenor mulai dari 30 hari, 3 bulan, 6 bulan, 9 bulan, hingga 12 bulan.
Meskipun situs resmi Akulaku tidak mencantumkan suku bunga secara rinci, berdasarkan pengalaman beberapa pengguna, bunga pinjaman di Akulaku Paylater berkisar antara 3%-3,5% per bulan.
Layanan Paylater ini dapat digunakan di berbagai marketplace seperti Shopee dan Bukalapak, serta e-commerce seperti JD.id dan Tiket.com.
Selain itu, produk dari vendor yang terdaftar di marketplace Akulaku juga dapat dibeli menggunakan fasilitas ini. Beberapa vendor besar yang bekerja sama dengan Akulaku antara lain Samsung, Bata, LG, Wardah, Puma, dan lainnya.
Untuk mengajukan Paylater di Akulaku, syarat yang diperlukan cukup mudah, yaitu pemohon harus berusia minimal 17 tahun, memiliki e-KTP, dan berdomisili di wilayah Indonesia yang terjangkau oleh layanan Akulaku, seperti Pulau Jawa, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
2. Pinjaman Dana Tunai
Akulaku juga menawarkan pinjaman dana tunai dengan jumlah maksimal Rp 3.000.000 dan tenor hingga 3 bulan.
Namun, perlu diingat bahwa limit pinjaman dan tenor yang diberikan akan disesuaikan dengan profil kredit masing-masing peminjam. Oleh karena itu, meskipun Anda dan teman Anda meminjam jumlah yang sama, limit dan tenor yang diberikan bisa berbeda.
Adapun bunga pinjaman dana tunai di Akulaku adalah 0,03% per hari, yang setara dengan 0,9% per bulan.
Sebagai contoh, jika Anda meminjam Rp 1.500.000, maka bunga yang harus dibayar adalah Rp 135.000, sehingga total yang perlu Anda bayar adalah Rp 1.635.000.
3. Dana Cicil
Jika Anda memerlukan pinjaman dengan jumlah yang lebih besar, produk Dana Cicil bisa menjadi pilihan. Limit pinjaman untuk Dana Cicil mencapai Rp 15 juta, dengan pilihan tenor mulai dari 1 bulan hingga 15 bulan.
Tenor pinjaman ini biasanya disesuaikan dengan jumlah pinjaman yang disetujui. Artinya, jika jumlah pinjaman Anda lebih kecil, maka tenor yang diberikan pun cenderung lebih pendek. Berikut adalah bunga dan biaya yang berlaku untuk Dana Cicil:
Suku bunga 3,08% per bulan
Biaya administrasi Rp 20.000 per periode cicilan
Premi asuransi sebesar 1% dari total pinjaman
Untuk mengajukan pinjaman Dana Cicil, Anda juga diharuskan memiliki BPJS Ketenagakerjaan dan NPWP. Oleh karena itu, produk ini lebih cocok untuk pekerja kantoran atau pegawai negeri sipil (PNS).
Kelebihan Aplikasi Akulaku
1. Pinjaman Online dan Paylater dalam Satu Aplikasi
Akulaku menyediakan solusi pembayaran yang mengintegrasikan fitur paylater dan pinjaman online.
Hal ini memudahkan pengguna untuk memperoleh dana segar, baik untuk kebutuhan sehari-hari di online marketplace maupun di berbagai kanal penjualan lainnya, tanpa kebingungan.
2. Pencairan Cepat
Proses pencairan pinjaman tunai Akulaku dapat dilakukan dalam waktu kurang dari 24 jam. Bahkan untuk pinjaman Dana Cicil yang memerlukan verifikasi penuh, pencairan hanya memakan waktu kurang dari 4 jam.
Ini tentu lebih cepat dibandingkan dengan proses verifikasi kredit bank yang umumnya memakan waktu berhari-hari.
3. Belanja Langsung di Aplikasi Akulaku
Selain berbelanja di aplikasi merchant, Anda juga bisa langsung membeli berbagai kebutuhan sehari-hari melalui aplikasi Akulaku.
Mulai dari laptop, handphone, hingga pakaian, semuanya bisa dicicil tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan. Hal ini tentu akan sangat memudahkan Anda dalam memenuhi kebutuhan.
Apa Itu Minimum Pembayaran?
Pada umumnya, aplikasi kredit online maupun kredit bank menyediakan sistem yang disebut minimum payment, termasuk di Akulaku.
Pembayaran minimum ini merujuk pada jumlah terendah yang perlu dibayar oleh pemegang kartu kredit untuk mengurangi saldo terutang sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam perjanjian kartu kredit.
Biasanya, bank penyelenggara kartu kredit menetapkan pembayaran minimum sebagai persentase tertentu dari saldo yang terutang atau jumlah yang telah ditentukan.
Besaran Minimum Pembayaran Akulaku
Minimum pembayaran Akulaku telah ditetapkan untuk tagihan cicilan yang dimiliki oleh penggunanya. Jika kamu berniat untuk melakukan pembayaran minimum, ada beberapa hal yang perlu dipahami terlebih dahulu.
Jumlah minimum pembayaran ini bervariasi, tergantung pada besaran cicilan dan jenis barang yang dibeli secara kredit.
Untuk mengetahui jumlah pembayaran minimum, kamu bisa mengakses aplikasi Akulaku dan masuk ke menu bayar cicilan. Di sana, akan tertera jumlah tagihan, pembayaran minimum, dan pembayaran maksimum.
Sebagai contoh, jika tagihan kamu sebesar Rp20.000, aplikasi akan menampilkan pembayaran minimum sebesar Rp50.000.
Jika kamu membayar Rp50.000 atau sesuai dengan minimum pembayaran, maka pembayaran tersebut hanya akan menutupi bunga, sementara jumlah tagihan utang kamu tetap akan berlanjut ke bulan berikutnya, misalnya Rp200.000.
Dengan demikian, meskipun pembayaran minimum dilakukan, tagihan utama tetap belum terbayar penuh.
FAQ
1. Boleh bayar tagihan lebih di Akulaku?
Boleh. Sisa uang cash akan dimasukkan ke limit kredit Akulaku.
2. Uang minimum payment bisa dikembalikan?
Tidak karena minimum payment hanya akan terbaca di sistem cicilan kamu lancar, tetapi tidak mengurangi utang pokok.
3. Bayar minimal payment atau full payment, mana yang lebih baik?
Sebaiknya, pengguna mengusahakan untuk membayar full payment.
Sebagai penutup, dengan memahami minimum pembayaran Akulaku, kamu bisa lebih bijak dalam mengelola tagihan dan cicilan yang ada.
