Kur BCA ditolak? Jangan panik, karena ada beberapa langkah yang bisa kamu coba untuk mengatasi masalah ini.

Sebagai salah satu bank terkemuka di Indonesia, BCA tidak hanya memberikan layanan terbaik bagi nasabahnya, tetapi juga menawarkan berbagai produk pinjaman, termasuk Kredit Usaha Rakyat (KUR). 

Program KUR BCA ini dirancang untuk membantu pengusaha, baik yang baru memulai usaha maupun yang sudah berjalan, mendapatkan modal yang diperlukan untuk mengembangkan bisnis mereka.

Untuk mendapatkan pinjaman KUR BCA, calon debitur harus mengajukan permohonan terlebih dahulu. Namun, meskipun telah mengajukan, tidak semua pengajuan KUR BCA diterima, dan ada beberapa kasus di mana pengajuan tersebut ditolak. 

Jika kamu mengalami hal yang sama, berikut ini adalah beberapa informasi yang dapat membantu agar pengajuan berikutnya tidak ditolak.

Kur BCA ditolak? Dengan memahami faktor-faktor yang memengaruhi pengajuan, kamu bisa lebih siap untuk mengajukan kembali dan meningkatkan peluang diterimanya pinjaman.

Apa Itu KUR BCA?

KUR BCA merupakan program pembiayaan yang dirancang khusus untuk pengusaha kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia. 

Program ini menyediakan akses pendanaan bagi bisnis yang mungkin kesulitan memperoleh pinjaman konvensional karena kurangnya agunan yang memadai. 

Dengan suku bunga yang bersaing, KUR BCA membantu pemilik usaha untuk memperluas dan mengembangkan bisnis mereka dengan lebih mudah.

Jenis KUR BCA

BCA menawarkan dua jenis layanan KUR, yaitu:

1. KUR Mikro

• Fasilitas Pembiayaan: Modal kerja dengan jangka waktu hingga 3 tahun, kredit investasi dengan tenor hingga 5 tahun.
• Limit Pinjaman: Mulai dari Rp10 juta hingga Rp100 juta.

2. KUR Kecil

• Fasilitas Pembiayaan: Modal kerja dengan jangka waktu cicilan hingga 4 tahun, kredit investasi dengan jangka waktu 5 tahun.
• Limit Pinjaman: Mulai dari Rp100 juta hingga Rp500 juta.

Syarat Pengajuan KUR BCA

Untuk mengajukan, calon debitur harus memenuhi beberapa persyaratan berikut:

1. Persyaratan Umum

• Warga Negara Indonesia (WNI) dengan KTP elektronik.
• Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
• Usaha telah berjalan minimal 6 bulan.
• Tidak sedang memiliki KUR berjalan di bank lain.

2. Syarat Dokumen untuk Individu

• KTP elektronik calon debitur dan pasangannya.
• NPWP untuk pengajuan di atas Rp50 juta.
• Surat Keterangan Usaha atau Nomor Induk Berusaha (NIB).

3. Syarat Dokumen untuk Badan Usaha

• Akta Pendirian dan segala perubahannya.
• Pengesahan Akta dari Kemenkumham.
• NPWP Badan Usaha.

Cara Mengajukan KUR BCA

Berikut adalah langkah-langkah untuk mengajukan KUR BCA secara online:

• Akses situs resmi BCA dan pilih bagian produk pinjaman bisnis.
• Klik tombol “Ajukan Sekarang” dan masukkan nomor telepon untuk proses verifikasi.
• Persiapkan dokumen persyaratan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
• Lengkapi formulir pengajuan Kredit Usaha Rakyat BCA.
• Tunggu pemberitahuan lebih lanjut dari BCA melalui SMS.
• Selain pengajuan online, kamu juga bisa mengajukan pinjaman ini di cabang BCA terdekat.

Keuntungan Memilih KUR BCA

Pelaku usaha dapat menikmati berbagai keuntungan, antara lain:

• Bunga Kompetitif: Suku bunga yang ditawarkan mulai dari 6% hingga 9% efektif per tahun.
• Tanpa Jaminan: Pinjaman hingga Rp50 juta dapat diajukan tanpa perlu memberikan jaminan.
• Fleksibilitas Penggunaan: Dana yang diterima dapat digunakan baik untuk modal kerja maupun investasi.

Penyebab Pengajuan KUR Bank BCA Ditolak dan Gagal Cair

Saat mengajukan Pinjaman KUR BCA, kamu akan diminta untuk mengisi beberapa formulir yang mencakup data diri, informasi penghasilan, jenis agunan, dan berbagai detail lainnya.

Bank BCA akan sangat memperhatikan beberapa aspek, seperti nominal penghasilan, jenis agunan atau jaminan yang dimiliki, skor kredit berdasarkan BI Checking, serta data verifikasi biometrik.

Jika pengajuan KUR kamu ditolak, kemungkinan besar ada beberapa faktor yang menjadi penyebabnya, seperti:

1. Bisnis/Usaha Kurang dari 6 Bulan

Pengajuan KUR bisa saja ditolak jika usaha atau bisnis yang kamu jalankan belum beroperasi selama 6 bulan. Pihak BCA mungkin merasa ragu mengenai prospek usaha tersebut.

2. Penghasilan per Bulan tidak Memenuhi Kriteria

Penyebab lain bisa jadi karena penghasilan bulanan kamu tidak memenuhi kriteria untuk mendapatkan dana KUR. 

Misalnya, jika penghasilan bulanan kamu hanya Rp3.000.000 dan kamu mengajukan pinjaman sebesar Rp100.000.000, maka BCA akan menilai bahwa pendapatanmu tidak mencukupi untuk membayar angsuran bulanan, sehingga pengajuanmu akan ditolak.

3. Riwayat Kredit Buruk

Pengajuan KUR BCA juga bisa ditolak berdasarkan hasil BI Checking. Jika ternyata kamu terdaftar dalam daftar hitam (blacklist) karena sering terlambat membayar cicilan pinjaman atau produk kredit lainnya, seperti kredit sepeda motor atau barang elektronik, maka pihak BCA akan menolak pengajuanmu.

4. Berkas Jaminan tidak sesuai dengan Nominal Pengajuan

Dalam setiap pengajuan KUR BCA, debitur diwajibkan menyediakan berkas jaminan seperti BPKB, sertifikat tanah atau bangunan, serta dokumen jaminan lainnya yang sudah ditentukan. Selain itu, nilai jaminan harus sebanding dengan nominal pengajuan pinjaman. 

Sebagai contoh, jika kamu menggunakan BPKB sepeda motor senilai Rp25.000.000 untuk mengajukan KUR BCA sebesar Rp500.000.000, maka nominal agunan yang digunakan tidak akan cukup untuk menutupi jumlah pinjaman yang diajukan. Hal ini akan membuat pengajuanmu ditolak.

5. Memiliki Pinjaman Aktif di Bank Lain

Pengajuan KUR BCA akan ditolak jika kamu masih memiliki pinjaman aktif di bank lain yang bukan merupakan produk pinjaman KUR. Ketentuan ini berlaku baik untuk pengajuan secara online maupun offline. 

Jika kamu tidak jujur dan mengaku tidak memiliki pinjaman di bank lain, data tersebut akan terdeteksi saat BI Checking dilakukan, yang bisa berakibat pada pemblokiran pengajuanmu dan membuatmu terdaftar dalam blacklist untuk pinjaman KUR BCA atau produk pinjaman lainnya dari BCA.

Cara Mengatasi Pengajuan KUR BCA Ditolak

KUR BCA ditolak? Jangan khawatir, ada beberapa langkah yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi masalah ini agar pengajuan pinjamanmu bisa diterima dan dicairkan. Berikut adalah cara-cara yang dapat kamu coba:

1. Perbaiki Riwayat Kredit

Jika pengajuanmu sebelumnya ditolak karena riwayat kredit yang buruk, langkah pertama adalah memperbaikinya. Pastikan kamu membayar semua cicilan tepat waktu, termasuk cicilan kendaraan, pinjaman online, atau tagihan lainnya. 

Setelah riwayat kreditmu bersih selama setidaknya tiga bulan tanpa keterlambatan pembayaran, peluang pengajuan KUR untuk diterima akan lebih besar.

2. Lunasi Pinjaman di Bank Lain

Jika kamu masih memiliki pinjaman aktif di bank lain, pastikan untuk melunasi semua kewajiban tersebut terlebih dahulu. Setelah semua pinjaman tersebut lunas, kamu dapat mencoba mengajukan KUR kembali dengan peluang diterima yang lebih tinggi.

3. Siapkan Berkas Jaminan yang Sesuai

Pastikan nilai jaminan yang kamu siapkan sesuai dengan nominal pinjaman yang diajukan. Sebagai contoh, jika kamu ingin mengajukan KUR senilai Rp100.000.000, pastikan berkas agunan seperti sertifikat tanah atau BPKB kendaraan memiliki nilai yang setara atau lebih tinggi dari jumlah tersebut.

4. Tunggu hingga Usaha Berusia 6 Bulan

Jika penyebab penolakan sebelumnya adalah usia usaha yang kurang dari enam bulan, sebaiknya tunggu hingga usaha yang kamu jalankan mencapai batas waktu tersebut sebelum melakukan pengajuan ulang.

Setelah semua langkah di atas dilakukan, ajukan ulang KUR dengan mencantumkan informasi penghasilan yang realistis, misalnya di kisaran Rp5.000.000 hingga Rp10.000.000 per bulan. 

Dengan demikian, peluang pengajuan KUR senilai Rp50.000.000 hingga Rp100.000.000 untuk disetujui akan semakin besar.

Sebagai penutup, jangan menyerah jika KUR BCA ditolak, perbaiki persyaratan dan ajukan kembali dengan lebih matang.