Manfaat minyak zaitun telah dikenal luas karena kandungan nutrisinya yang mendukung kesehatan tubuh dan kecantikan. 

Minyak ini berasal dari buah zaitun (Olea europaea), yang tumbuh di wilayah Mediterania dan telah dibudidayakan sejak ribuan tahun lalu. 

Pohon zaitun dikenal tumbuh perlahan, memiliki batang berwarna abu-abu dengan tekstur keriput, serta cabang yang tampak retak. 

Di habitat aslinya, pohon ini bisa mencapai tinggi hingga 50 meter dan mampu hidup lebih dari lima abad. Buah zaitun berbentuk bulat dan gemuk, berwarna hijau saat masih mentah, lalu berubah menjadi kekuningan ketika matang.

Minyak yang dihasilkan dari buah ini memiliki banyak kegunaan. Selain sebagai bahan masakan, minyak zaitun juga dimanfaatkan dalam produk kecantikan, pengobatan tradisional, pembuatan sabun, bahkan sebagai bahan bakar untuk lampu minyak. 

Kandungan lemak tak jenuh yang tinggi, terutama asam oleat dan polifenol, menjadikan minyak zaitun sebagai pilihan yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh.

Tak hanya bermanfaat untuk konsumsi, minyak zaitun juga memiliki khasiat untuk perawatan rambut. Penggunaan minyak ini secara rutin dapat membantu menutrisi rambut, mengatasi kekeringan, dan mengurangi ujung rambut yang bercabang. 

Dengan berbagai fungsi tersebut, manfaat minyak zaitun terbukti mendukung gaya hidup sehat dan perawatan alami yang efektif.

Jenis dan Tips Memilih Minyak Zaitun

Zaitun, atau Olea europaea, merupakan tanaman kecil yang tumbuh sepanjang tahun dan tetap hijau. Buahnya yang masih muda bisa dikonsumsi langsung atau setelah diawetkan sebagai pelengkap makanan. 

Sementara buah yang telah matang biasanya diperas untuk menghasilkan minyak yang memiliki banyak kegunaan. Tanaman ini termasuk dalam keluarga Oleaceae.

Minyak zaitun tidak hanya dikenal sebagai bahan masakan, tetapi juga memiliki nilai spiritual dan pengobatan. Dalam kitab suci, minyak dari pohon zaitun disebut sebagai minyak yang berasal dari pohon penuh berkah. 

Salah satu ayat menggambarkan minyak ini sebagai sumber cahaya yang hampir menyala meski tidak tersentuh api, menandakan kemurnian dan keistimewaannya.

Menurut penjelasan dari Al-Qurtubi, buah zaitun memiliki banyak manfaat. Minyak yang dihasilkan dari buah ini bisa digunakan sebagai pelengkap makanan, bahan oles untuk tubuh, bahkan sebagai bahan bakar lampu. 

Dalam buku Sains dalam Al-Qur’an karya Dr. Nadiah Thayyarah, disebutkan pula sabda Nabi Muhammad yang menganjurkan untuk mengonsumsi buah zaitun dan menggunakan minyaknya karena berasal dari pohon yang diberkahi.

Dalam satu sendok makan minyak zaitun, atau sekitar 15 ml, terkandung sekitar 120 kalori dan berbagai zat gizi, di antaranya:

- Lemak: 13,5–14 gram  

- Kalsium: 0,1 miligram  

- Kalium: 0,1 miligram  

- Natrium: 0,3 miligram  

- Vitamin E: 1,9 miligram  

- Vitamin K: 8 mikrogram  

Meski kandungan lemaknya cukup tinggi, jenis lemak dalam minyak zaitun tergolong sehat. Minyak ini mengandung lemak tak jenuh tunggal dan ganda, asam oleat, serta omega 3 dan omega 6. 

Selain itu, terdapat kolin dan senyawa antioksidan seperti flavonoid dan polifenol yang bermanfaat bagi tubuh.

Berdasarkan metode ekstraksi dan tingkat keasamannya, minyak zaitun terbagi menjadi beberapa kategori:

- Extra virgin olive oil: Diperoleh dari perasan pertama buah zaitun, dengan tingkat keasaman hanya 1%. Ini adalah jenis terbaik dan paling murni.  

- Virgin olive oil: Juga berasal dari perasan pertama, namun kadar asamnya sekitar 3%.  

- Fino: Merupakan campuran antara extra virgin dan virgin olive oil.  

- Pure: Kombinasi antara virgin olive oil yang telah diproses dan extra virgin.  

- Light: Telah melalui proses penyaringan, sehingga warnanya lebih terang.

Untuk mengetahui kualitas minyak zaitun, kamu bisa mencicipinya langsung. Minyak berkualitas tinggi biasanya memberikan sensasi pedas ringan di lidah. 

Dalam penggunaannya, minyak zaitun—kecuali jenis extra virgin—bisa digunakan untuk menumis atau memanggang. 

Namun, agar kandungan polifenol tetap terjaga, lebih baik menggunakannya secara langsung pada makanan, seperti mencampurkannya ke dalam salad atau sayuran.

Manfaat Minyak Zaitun

Salah satu manfaat minyak zaitun yang cukup dikenal luas adalah kemampuannya dalam merawat rambut secara alami. 

Selain berfungsi sebagai alternatif minyak goreng, minyak ini juga memiliki kandungan nutrisi seperti vitamin dan mineral yang menjadikannya pilihan populer dalam perawatan rambut.

1. Memelihara Kelembapan Rambut 

Salah satu alasan minyak zaitun sering digunakan dalam perawatan rambut adalah kemampuannya menjaga kelembapan. 

Berdasarkan temuan dari International Journal of Trichology, minyak ini memiliki peran penting dalam melindungi rambut dari kerusakan. 

Hal ini dimungkinkan karena beberapa jenis minyak, termasuk zaitun, mampu meresap hingga ke bagian dalam batang rambut. 

Selain itu, minyak zaitun membantu mengurangi jumlah air yang diserap oleh rambut, sehingga mengurangi potensi rambut menjadi terlalu mengembang.

Ketika rambut tidak mengalami pengembangan berlebih, setiap helai tidak akan menyusut secara drastis, yang berarti tekanan pada rambut pun berkurang. Dampaknya, kulit kepala menjadi lebih terlindungi dari kerusakan.

Minyak zaitun cocok digunakan untuk berbagai tipe rambut, terutama rambut yang cenderung kering. Bagi pemilik rambut kering, minyak ini dapat membantu menjaga kelembapan kulit kepala agar tidak mudah kering atau mengelupas.

2. Memberikan Kilau Alami pada Rambut 

Selain menjaga kelembapan, minyak zaitun juga bermanfaat untuk menambah kilau alami rambut. Kandungan vitamin A dan antioksidan di dalamnya berfungsi melindungi keratin serta mempertahankan kelembapan rambut. 

Dengan perlindungan tersebut, minyak ini dapat membantu mengurangi penumpukan sebum—minyak alami yang bisa menghambat pertumbuhan rambut dan folikel.

Hasilnya, rambut tampak lebih berkilau karena adanya pertumbuhan rambut baru yang sehat. Kandungan lain seperti asam oleat, asam palmitat, dan squalene juga berperan dalam menjaga rambut tetap lembut dan sehat secara keseluruhan.

3. Mengurangi Munculnya Ketombe 

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, minyak zaitun memiliki sifat melembapkan yang sangat berguna bagi kulit kepala yang kering dan mudah mengelupas. 

Kelembapan yang terjaga dengan baik dapat mengurangi jumlah kulit yang mengelupas, yang sering menjadi pemicu munculnya ketombe.

Walaupun bukan merupakan obat khusus untuk ketombe, penggunaan minyak zaitun dapat membantu mengurangi serpihan putih yang mengganggu penampilan. 

Meski begitu, efektivitas minyak zaitun sebagai perawatan rambut, terutama untuk merangsang pertumbuhan rambut, masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Untuk mendapatkan manfaat dari minyak zaitun dalam perawatan rambut, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

- Oleskan dan pijat minyak zaitun ke kulit kepala dan rambut, lalu diamkan beberapa saat.  

- Sisir rambut untuk membantu mengangkat ketombe dari kulit kepala.  

- Bilas rambut hingga bersih dan keringkan dengan lembut.

Jika setelah melakukan perawatan ini ketombe masih muncul, kamu bisa menggabungkan penggunaan minyak zaitun dengan sampo khusus antiketombe. 

Pilih sampo yang mengandung bahan aktif seperti asam salisilat, selenium sulfide, atau zinc pyrithione untuk membantu mengatasi masalah ketombe secara lebih efektif.

4. Meredakan Cradle Cap pada Bayi 

Minyak zaitun tidak hanya bermanfaat bagi orang dewasa, tetapi juga bisa digunakan untuk mengatasi masalah kulit kepala pada bayi, seperti cradle cap. 

Caranya cukup sederhana: oleskan sedikit minyak zaitun secara merata di kulit kepala bayi, lalu pijat dengan lembut selama sekitar satu menit. Setelah itu, biarkan selama 15 menit agar minyak meresap, lalu bilas perlahan menggunakan sampo khusus bayi.  

Minyak ini memang memiliki banyak kegunaan untuk berbagai kondisi rambut. Namun, penting diingat bahwa kesehatan rambut juga dipengaruhi oleh kondisi tubuh secara keseluruhan. 

Menjaga pola makan bergizi dan rutin berolahraga merupakan langkah penting untuk mendukung kesehatan rambut dari dalam.

5. Memberikan Nutrisi pada Rambut dan Kulit Kepala 

Minyak zaitun mengandung senyawa utama seperti asam oleat, asam palmitat, dan squalene. Ketiga komponen ini diyakini mampu memberikan nutrisi penting bagi rambut dan kulit kepala. 

Selain itu, minyak ini juga memiliki sifat antibakteri yang membantu menjaga kebersihan dan kelembapan kulit kepala, sehingga mendukung pertumbuhan rambut yang sehat.

6. Mengatasi Rambut Kering dan Ujung Bercabang 

Kondisi rambut yang kering biasanya disebabkan oleh rusaknya lapisan luar rambut, sehingga tidak mampu mempertahankan kelembapan. Akibatnya, rambut menjadi bercabang, tampak kaku, dan kehilangan kilau alaminya. 

Kandungan asam oleat dan asam palmitat dalam minyak zaitun dipercaya dapat membantu memperbaiki lapisan luar rambut dengan cara melapisi dan menutrisi bagian tersebut.  

Untuk kamu yang memiliki rambut kering atau bercabang, cobalah mengoleskan minyak zaitun pada bagian ujung rambut. Diamkan selama 15 menit agar kandungan minyak bekerja optimal, lalu bilas hingga bersih. 

Dengan cara ini, kamu bisa merasakan manfaat dari minyak zaitun dalam menjaga kelembutan dan kelembapan rambut secara alami.

7. Membantu Rambut Tampak Lebih Tebal 

Minyak zaitun memiliki kemampuan untuk mengurangi kerontokan rambut, sekaligus mendukung pertumbuhan rambut baru berkat kandungan vitamin E di dalamnya. 

Untuk mendapatkan hasil optimal, kamu bisa menggunakan minyak ini sebagai masker rambut secara rutin, sekitar satu hingga dua kali dalam seminggu. 

Jika ingin efek yang lebih maksimal, campurkan minyak zaitun dengan kuning telur sebelum diaplikasikan ke rambut. Kombinasi ini diyakini dapat merangsang pertumbuhan rambut secara lebih intensif.

8. Mendukung Pertumbuhan Rambut Lebih Cepat 

Menurut informasi dari Healthline, sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2015 terhadap tikus menunjukkan bahwa senyawa dari pohon zaitun dapat merangsang pertumbuhan rambut. 

Meski hasilnya menjanjikan, studi tersebut masih terbatas pada hewan dan belum ada bukti kuat yang menunjukkan efek serupa pada manusia.  

Pertumbuhan rambut manusia dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti pola makan, genetik, dan hormon. Oleh karena itu, sulit untuk memastikan seberapa besar pengaruh minyak zaitun terhadap percepatan pertumbuhan rambut pada manusia.

9. Membuat Rambut Lebih Lembut dan Mudah Diatur 

Kandungan vitamin E dalam minyak zaitun berperan dalam menghaluskan rambut dan mengurangi kekusutan, sehingga rambut lebih mudah ditata. Manfaat ini sangat cocok bagi kamu yang memiliki rambut kering atau kasar. 

Cukup teteskan sedikit minyak zaitun ke telapak tangan, lalu oleskan secara merata ke rambut setelah keramas. Dengan cara ini, rambut akan terasa lebih lembut dan tampak lebih rapi.

10. Memberi Efek Menenangkan pada Kulit Kepala 

Mengaplikasikan minyak zaitun sebelum mencuci rambut dipercaya dapat memberikan rasa nyaman pada kulit kepala. 

Meski banyak yang merasakan manfaat ini, penelitian ilmiah mengenai efektivitas minyak zaitun dalam menenangkan kulit kepala masih terbatas dan belum cukup untuk dijadikan acuan medis.

11. Memperbaiki Kondisi Rambut yang Rusak 

Bagi kamu yang mengalami kerusakan rambut akibat penggunaan alat styling seperti pengering rambut, pelurus, atau pewarna kimia, minyak zaitun bisa menjadi solusi alami yang layak dicoba. 

Kandungan pelembap alaminya mampu membantu mengembalikan kelembutan pada rambut yang kering dan rusak. 

Namun, seperti halnya bahan alami lainnya, hasilnya tidak instan dan memerlukan penggunaan rutin untuk mendapatkan perubahan yang signifikan. 

Cara terbaik untuk mengaplikasikannya adalah dengan menjadikannya masker atau pelembap setelah mencuci rambut.

12. Mengatasi Masalah Kutu di Rambut 

Minyak zaitun juga memiliki manfaat dalam membantu menghilangkan kutu rambut. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, aplikasikan minyak ini ke seluruh bagian rambut sebelum tidur. 

Setelah itu, tutup rambut menggunakan penutup kepala seperti shower cap atau handuk. Keesokan harinya, bilas rambut dengan sampo hingga benar-benar bersih agar kutu dan residu minyak terangkat sempurna.

13. Meredakan Ketidaknyamanan pada Kulit Kepala 

Minyak zaitun dapat membantu mengurangi rasa gatal dan kemerahan pada kulit kepala yang disebabkan oleh gigitan kutu. Selain itu, iritasi yang muncul akibat ketombe atau penggunaan produk rambut yang tidak cocok juga bisa diredakan dengan minyak ini. 

Sifatnya yang menenangkan dan melembapkan menjadikannya pilihan yang baik untuk menjaga kenyamanan kulit kepala.

14. Menjaga Keaslian Warna Rambut 

Salah satu kegunaan minyak zaitun yang cukup dikenal adalah kemampuannya dalam mempertahankan warna alami rambut. 

Minyak ini dipercaya mampu memberikan nutrisi pada rambut yang tampak kusam, sehingga rambut terlihat lebih sehat dan warnanya kembali bersinar. Penggunaan rutin dapat membantu menjaga kilau alami rambut tanpa perlu pewarna tambahan.

15. Cocok untuk Perawatan Rambut Anak 

Minyak zaitun tidak hanya bermanfaat bagi orang dewasa, tetapi juga aman digunakan untuk bayi dan anak-anak. Dengan mengoleskan minyak ini secara rutin dalam jumlah yang sesuai, rambut anak akan terasa lebih lembut dan tampak sehat. 

Sebelum digunakan, pastikan tidak ada reaksi alergi terhadap bahan ini agar perawatan tetap aman dan nyaman bagi si kecil.

Jenis Rambut yang Cocok Menggunakan Minyak Zaitun

Secara umum, minyak rambut seperti zaitun cocok digunakan untuk berbagai tipe rambut. Bahkan, ada jenis rambut tertentu yang sangat terbantu oleh sifat pelembap alami dari minyak ini. 

Beberapa kondisi rambut yang mendapatkan manfaat besar dari penggunaan minyak zaitun antara lain:

- Rambut yang telah melalui proses pewarnaan, karena bahan kimia dalam cat rambut dapat membuat rambut menjadi lebih kering dan rapuh. Minyak zaitun membantu mengembalikan kelembapan dan menjaga rambut tetap lembut.  

- Rambut dengan ujung bercabang, karena kandungan dalam minyak zaitun mampu menutrisi dan melembutkan bagian rambut yang rusak, sehingga tampak lebih sehat dan mudah diatur.

Dengan sifatnya yang menenangkan dan melembapkan, minyak zaitun menjadi pilihan alami yang efektif untuk merawat rambut yang membutuhkan perhatian ekstra.

Cara Menggunakan Minyak Zaitun untuk Rambut

Terdapat berbagai metode yang bisa diterapkan untuk mengoptimalkan penggunaan minyak zaitun dalam menjaga kesehatan rambut. 

Minyak ini dapat difungsikan sebagai masker rambut, pengganti kondisioner, bahkan sebagai pelarut saat mencampurkan minyak esensial untuk perawatan rambut.

Berikut adalah langkah-langkah yang bisa dilakukan saat menggunakan minyak zaitun untuk merawat rambut yang kering:

- Ambil kondisioner secukupnya dan tuangkan ke telapak tangan.  

- Campurkan dengan satu hingga dua sendok makan minyak zaitun dalam sebuah mangkuk.  

- Aduk campuran tersebut hingga merata.  

- Oleskan ke bagian bawah rambut, terutama pada ujung-ujungnya.  

- Kumpulkan rambut ke atas kepala agar lebih mudah ditutup.  

- Tutup rambut menggunakan handuk hangat yang lembap.  

- Diamkan selama kurang lebih 20 menit.  

- Bilas rambut hingga bersih.  

- Jika rambutmu cenderung berminyak, gunakan sampo dengan formula ringan saat membilas.

Sebenarnya, ada banyak cara untuk memanfaatkan minyak zaitun dalam perawatan rambut. Namun, belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan metode mana yang paling efektif. 

Oleh karena itu, sebaiknya sesuaikan penggunaannya dengan kondisi dan kebutuhan rambut masing-masing.

Sebagai penutup, manfaat minyak zaitun tak hanya untuk tubuh, tapi juga rambut dan kulit, menjadikannya pilihan alami yang mendukung gaya hidup sehat dan seimbang.