JAKARTA - Perkembangan kendaraan listrik di Indonesia kembali mendapat dorongan besar melalui hadirnya Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) tipe pole mounted charger. Kehadiran teknologi ini menandai langkah maju yang signifikan dalam memperluas jaringan infrastruktur pengisian daya dengan cara yang lebih efisien, praktis, dan ramah lahan. Pole mounted charger ini memanfaatkan tiang listrik eksisting, sehingga tidak membutuhkan tambahan lahan untuk pemasangan. Konsep ini sangat relevan di kawasan perkotaan yang padat maupun wilayah dengan ruang terbatas.
SPKLU tipe ini pertama kali dioperasikan oleh PT Velasto Indonesia, anak perusahaan PT Astra Otoparts Tbk, bekerja sama dengan PT Prima Layanan Nasional Enjiniring (PLN Enjiniring). Kolaborasi ini melahirkan terobosan yang bukan hanya memudahkan akses bagi pengguna kendaraan listrik, tetapi juga mempercepat proses pemerataan infrastruktur energi bersih di tanah air.
Peresmian SPKLU Perdana
SPKLU pole mounted charger perdana resmi beroperasi di PLN ULP Belanti, Padang, Sumatra Barat. Peresmian ini sekaligus menjadi momentum pengoperasian 19 unit SPKLU serupa, dengan rincian 18 unit berada di Sumatra Barat dan 1 unit di Jawa Barat.
Langkah awal ini menjadi pijakan penting dalam upaya membangun ekosistem kendaraan listrik yang lebih merata. Pada tahap selanjutnya, Velasto Indonesia bersama PLN Enjiniring menargetkan pembangunan 122 unit SPKLU tipe pole mounted charger. Dari jumlah tersebut, 30 unit akan dipasang di Sumatra Barat dan 92 unit di Jawa Barat.
Inisiatif ini bukan hanya terbatas pada angka, melainkan juga mencerminkan keseriusan dalam memperluas akses energi ramah lingkungan ke berbagai wilayah. Ke depannya, jaringan SPKLU berbasis tiang listrik ini akan terus diperluas untuk mempermudah masyarakat dalam beralih ke kendaraan listrik.
Komitmen Kolaborasi dan Inovasi
Presiden Direktur Velasto Indonesia, Dian Metias, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung kelancaran transisi energi.
“Kami berkomitmen menyediakan perangkat pengisian daya yang berkualitas guna mendukung operasional SPKLU yang aman, modern, dan dapat menjangkau masyarakat luas,” ujar Dian Metias dalam keterangan resminya.
Dengan menggandeng PLN Enjiniring, Velasto Indonesia berperan sebagai mitra strategis dalam menghadirkan solusi praktis dan berkelanjutan. Kolaborasi ini tidak hanya menghadirkan infrastruktur baru, tetapi juga membawa nilai tambah berupa efisiensi lahan dan kemudahan instalasi.
Keunggulan Pole Mounted Charger
Berbeda dengan SPKLU konvensional, tipe pole mounted charger dirancang memanfaatkan tiang listrik yang sudah ada. Hal ini menjadikannya solusi efisien, terutama di kawasan dengan keterbatasan lahan. Tanpa memerlukan tambahan area, perangkat dapat dipasang langsung di infrastruktur eksisting, sehingga percepatan pembangunan jaringan pengisian daya bisa lebih cepat diwujudkan.
Setiap unit SPKLU dilengkapi teknologi AC Charging 7kW dengan desain modern yang praktis. Aspek keamanan dan kualitas menjadi prioritas utama, dengan seluruh unit dibangun sesuai standar resmi. Lebih dari itu, teknologi ini juga membawa kemudahan digitalisasi melalui integrasi Internet of Things (IoT).
Dengan adanya IoT, pengendalian jarak jauh menjadi lebih mudah. Sistem SPKLU ini dapat dipantau dan dikendalikan melalui jaringan PLN, memberikan kepraktisan sekaligus keamanan lebih bagi operator dan pengguna.
Kemudahan Akses Bagi Pengguna
Bagi masyarakat, keberadaan SPKLU tipe ini membawa manfaat nyata. Pengguna kendaraan listrik dapat memanfaatkan layanan pengisian daya secara praktis hanya dengan memanfaatkan aplikasi PLN Mobile. Melalui aplikasi tersebut, pengguna bisa mencari lokasi SPKLU terdekat, memulai proses pengisian, hingga memantau pengisian daya secara real-time.
Kemudahan digitalisasi ini menjawab kebutuhan masyarakat modern yang menginginkan kecepatan, transparansi, dan kontrol penuh atas layanan publik. SPKLU pole mounted charger hadir sebagai jawaban tepat untuk mendukung pengalaman berkendara ramah lingkungan.
Solusi Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan
Inovasi SPKLU berbasis tiang listrik ini bukan hanya mendukung masyarakat, tetapi juga berkontribusi besar terhadap tujuan keberlanjutan lingkungan. Dengan semakin banyaknya titik pengisian daya yang tersedia, potensi peningkatan penggunaan kendaraan listrik akan semakin besar. Hal ini berdampak positif dalam menekan emisi karbon dan memperkuat agenda transisi energi bersih nasional.
Dian Metias juga menegaskan bahwa kehadiran SPKLU tipe ini mencerminkan sinergi inovasi dan teknologi untuk mendukung pemerataan infrastruktur di Indonesia. Perusahaan berharap, teknologi pengisian daya yang andal dan efisien dapat memberikan manfaat berkelanjutan, tidak hanya untuk konsumen, tetapi juga bagi lingkungan hidup.
Langkah Menuju Masa Depan Mobilitas
Velasto Indonesia terus memperkuat posisinya sebagai mitra strategis dalam mendukung transisi energi bersih dan mobilitas masa depan. Dengan menghadirkan solusi pengisian daya yang efisien serta relevan dengan kebutuhan masyarakat, Velasto optimistis dapat memberikan nilai tambah yang signifikan.
Kehadiran pole mounted charger merupakan inovasi yang menjembatani kebutuhan masa kini dengan visi jangka panjang. Solusi ini bukan hanya membantu mempercepat pertumbuhan kendaraan listrik, tetapi juga menjadi simbol bahwa Indonesia mampu menghadirkan inovasi yang sesuai dengan kondisi lokal.
Peresmian SPKLU tipe pole mounted charger perdana menandai babak baru dalam pengembangan infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia. Dengan memanfaatkan tiang listrik eksisting, teknologi ini menghadirkan solusi praktis, efisien, serta ramah lingkungan. Kolaborasi antara Velasto Indonesia dan PLN Enjiniring semakin memperkuat komitmen dalam membangun jaringan pengisian daya yang merata.
Dengan dukungan teknologi modern, integrasi IoT, dan kemudahan akses melalui PLN Mobile, SPKLU tipe ini diyakini akan semakin mendorong masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik. Pada akhirnya, langkah ini membawa Indonesia lebih dekat pada masa depan mobilitas berkelanjutan yang bersih dan ramah lingkungan.